Teman…
Ingatkah kau sudah berapa lama kita kenal?
karena aku sendiri sudah lupa kawan…
karena sejauh otakku menggambarkan masa lalu
selalu ada bayangmu disitu
Teman..
Tahukan kau sampai kapan kita akan berkawan?
Setahun?
Sepuluh tahun?
Atau…..
Selamanya…?
Karena di setiap sketsa masa depan
Selalu ada tokoh bernama kamu disana
Teman…
Terimakasih untuk semuanya
untuk semua celupan warna yang indah
untuk sebuah cermin tempatku berkaca
untuk waktu yang kau sisihkan
untuk tangis yang kau percayakan
untuk tawa yang kau tularkan
untuk doa yang kau panjatkan
untuk tamparan yang kau kecupkan
untuk…………………
teman..
izinkan aku kembali menyapa…
dengan sebaikbaiknya sapaan..
“Assalaamualaikum temanku”
terimakasih telah memilihku…
ikhlas menerimaku
sebagai salah satu dalam daftar panjang pertemananmu..
Ingatkah kau sudah berapa lama kita kenal?
karena aku sendiri sudah lupa kawan…
karena sejauh otakku menggambarkan masa lalu
selalu ada bayangmu disitu
Teman..
Tahukan kau sampai kapan kita akan berkawan?
Setahun?
Sepuluh tahun?
Atau…..
Selamanya…?
Karena di setiap sketsa masa depan
Selalu ada tokoh bernama kamu disana
Teman…
Terimakasih untuk semuanya
untuk semua celupan warna yang indah
untuk sebuah cermin tempatku berkaca
untuk waktu yang kau sisihkan
untuk tangis yang kau percayakan
untuk tawa yang kau tularkan
untuk doa yang kau panjatkan
untuk tamparan yang kau kecupkan
untuk…………………
teman..
izinkan aku kembali menyapa…
dengan sebaikbaiknya sapaan..
“Assalaamualaikum temanku”
terimakasih telah memilihku…
ikhlas menerimaku
sebagai salah satu dalam daftar panjang pertemananmu..
0 komentar:
Posting Komentar
kasih secarik kamentar anda eahh.....
Thank's :))